Widget HTML #1

Keputusan Mendikdasmen No 126-P-2025 tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan PAUD, Dasar, Dan Menengah

Keputusan Mendikdasmen No 126-P-2025 tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan PAUD, Dasar, Dan  Menengah

Indonesia menghadapi tantangan kompleks pada era yang penuh ketidakpastian. Perubahan masa depan sulit diprediksi, dan dunia yang semakin dinamis menuntut adaptasi cepat dalam pendidikan. Tantangan masa depan yang tidak pasti ini mengharuskan sistem pendidikan Indonesia untuk lebih fleksibel dan responsif terhadap perkembangan global, termasuk kemajuan teknologi dan perubahan sosial-ekonomi yang pesat.

Keputusan Mendikdasmen No 126-P-2025 tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan PAUD, Dasar, Dan  Menengah

Keputusan Mendikdasmen No 126-P-2025 tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan PAUD, Dasar, Dan  Menengah

Sehingga dalam hal ini bertepatan pada tanggal 4 September 2025 telah diterbitkan Keputusan Menteri Pendidikan Dasar Dan Menengah Tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah.

Meskipun akses pendidikan dasar dan menengah sudah cukup baik, namun terjadi krisis pembelajaran yang berdampak pada rendahnya kualitas pendidikan. Hasil studi The Organisation for Economic Cooperation and Deuelopment (OECD) pada Programme for International Student Assessmen/ (PISA), menunjukkan rendahnya kemampuan literasi dan numerasi murid Indonesia. Permasalahan mutu pendidikan di Indonesia juga masih menjadi hambatan besar. Rendahnya literasi dan numerasi menunjukkan bahwa banyak murid belum mencapai kompetensi yang diharapkan. Selain itu, kurangnya keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/ HOTs) menghambat kemampuan murid dalam analisis, evaluasi, dan kreativitas. Ketimpangan mutu pendidikan antar daerah menambah kesenjangan akses terhadap pembelajaran yang berkualitas.

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya karena proses pembelajaran di Indonesia masih cenderung berbasis hafalan, di mana siswa diarahkan untuk mengingat fakta-fakta dan mengulang rnformasi tanpa pemahaman mendalam. Model seperti ini belum mendorong siswa untuk berpikir kritis, menganalisis, mengevaluasi, atau menciptakan solusi yang mengakibatkan lemahnya kemampuan berpikir tingkat tinggi. Pembelajaran harus mendorong siswa untuk mentransfer pengetahuan ke dalam konteks baru dan beragam, bukan sekadar menguasai materi dalam bentuk teks atau hafalan. Ha1 ini menuntut adanya perubahan pendekatan pembelajaran dari yang tekstual ke kontekstual, dari pasifke aktif, dari ceramah ke eksplorasi. Dengan demikian, peserta didik tidak hanya mampu memahami konsep secara akademis, tetapi juga mengaitkannya dengan realitas kehidupan, serta mengembangkan kecakapan hidup seperti pemecahan masalah, kolaborasi, dan adaptasi terhadap perubahan.

Transformasi sistem pendidikan nasional menjadi kebutuhan mendesak untuk mengatasi tantangan tersebut. Transformasi ini harus dilakukan secara terstruktur, sistemik, dan masif, dimulai dari proses pembelajaran di satuan pendidikan. Selain itu, keberagaman Indonesia merupakan modal penting untuk menciptakan pembelajaran yang kontekstual dan bermakna, dengan pemanfaatan teknologi digital sebagai peluang untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan. Momentum Bonus Demografi 2035 dan visi Indonesia Emas 2045 menjadi tantangan sekaligus peluang bagi sistem pendidikan Indonesia untuk menciptakan generasi unggul. Populasi penduduk usia produktif di Indonesia akan besar, dan jika dikelola dengan baik akan dapat menjadi motor penggerak kemajuan bangsa. Namun, tantangan utama adalah memastikan generasi muda siap menghadapi masa depan dengan kompetensi yang relevan agar dapat bersaing secara global.

Pembelajaran mendalam merupakan pendekatan pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran menuju pendidikan bermutu untuk semua. Pembelajaran mendalam bukan kurikulum baru, melainkan pendekatan yang dikembangkan untuk menyempurnakan berbagai model pembe lajaran sebelumnya seperti Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA), Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM), Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM), dan Contextual Teaching and Learning (CTL). Pembelajaran mendalam menekankan pentingnya pembelajaran yang memuliakan, berkesadaran, bermakna, dan menggembrrakan melalui olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga secara holistik dan terpadu.

Murid perlu dibekali dengan keterampilan abad ke-21 yang mencakup berpikir kritis, kolaborasi, komunikasi, dan kreativitas. Seiring berjalannya waktu, keterampilan abad 21 di beberapa negara menjadi 6 kompetensi global di mana selain keterampilan abad 2l juga ditambahkan kewargaan dan karakter. Di Indonesia, 6 kompetensi tersebut dikembangkan menjadi 8 dimensi profil iulusan, yaitu keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, kewargaan, penalaran kritis, kreativitas, kolaborasi, kemandirian, kesehatan, dan komunikasi.

Untuk memastikan bahwa pembelajaran mendalam diimplementasikan secara konsisten dan efektif di berbagai jenjang pendidikan, diperlukan pedoman implementasi yang jelas dan disusun terstruktur. Pedoman ini memberikan arah, strategi, dan langkah-langkah bagi para pemangku kepentingan di dunia pendidikan, termasuk pendidik, kepala satuan pendidikan, pengawas sekolah, penilik satuan pendidikan, dan pengambil kebijakan. Dengan adanya pedoman ini, diharapkan tercipta ekosistem pembelajaran yang kondusif, kemitraan yang luas dan bermakna, serta pemanfaatan teknologi digital yang optimal dalam rangka mendukung terwujudnya pendidikan bermutu untuk semua dan transformasi pendidikan menuju Indonesia Emas 2045.

Secara lengkap Keputusan Mendikdasmen No 126-P-2025 tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan PAUD, Dasar, Dan  Menengah dapat didownload DISINI

Demikian penjelasan singkat materi Keputusan Mendikdasmen No 126-P-2025 tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan PAUD, Dasar, Dan  Menengah semoga bermanfaat.

Download materi yang juga anda butuhkan:

Modul Ajar KKA Face C

Modul Ajar KKA Face D SMP

Modul Ajar KKA Face E SMA/SMK

Modul Ajar KKA Face F SMA/SMK

Modul Ajar Model Deep Learning PAUD/TK Semester 1

Modul Ajar Deep Learning SD/MI

Modul Ajar Kelas 1

Modul Ajar Kelas 2

Modul Ajar Kelas 3

Modul Ajar Kelas 4

Modul Ajar Kelas 5

Modul Ajar Kelas 6

Perangkat Ajar Deep Learning BI Kelas 2

Perangkat Ajar Deep Learning Matematika Kelas 2

Perangkat Ajar Deep Learning BI Kelas 3

Perangkat Ajar Deep Learning IPAS Kelas 3

Perangkat Ajar Deep Learning B Inggris Kelas 3

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 4 Semua mapel

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 5 Semua mapel

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 6 Semua mapel

Perangkat Ajar Deep Learning PAI Kelas 1

Perangkat Ajar Deep Learning PAI Kelas 2

Perangkat Ajar Deep Learning PAI Kelas 3

Perangkat Ajar Deep Learning PAI Kelas 4

Perangkat Ajar Deep Learning PAI Kelas 5

Perangkat Ajar Deep Learning PAI Kelas 6

Perangkat Ajar Deep Learning PJOK Kelas 4

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 7 SMP/MTs

Perangkat Ajar IPS Kelas 7

Perangkat Ajar IPA Kelas 7

Perangkat Ajar BK Kelas 7

Perangkat Ajar PJOK Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning BI Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning MTK Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning B. ING Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning PP Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning Informatika Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning PJOK Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning PAIBP Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning Seni Musik Kelas 7

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 8 SMP/MTs

Perangkat Ajar Deep Learning IPA Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning IPS Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning Pendidikan Pancasila Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning Informatika Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning Matematika Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning PAI Kelas 8

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 9 SMP/MTs

Bhs. Indonesia Kelas 9

Bhs. Inggris Kelas 9

Informatika Kelas 9

IPA Kelas 9

Matematika Kelas 9

Pendidikan Pancasila Kelas 9

Prakarya (Budidaya) Kelas 9

Prakarya (Pengolahan) Kelas 9

Prakarya (Kerajinan) Kelas 9

PJOK Kelas 9

PAIBP Kelas 9

Seni Musik Kelas 9

Seni Rupa Kelas 9

Seni Tari Kelas 9

Seni Teater Kelas 9

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 10 SMA/MA

PJOK Kelas 10

Bahasa Indonesia Kelas 10

Pendidikan Pancasila Kelas 10

Matematika Kelas 10

Informatika Kelas 10

Bhs Inggris Kelas 10

IPS Ekonomi Kelas 10

IPS Geografi Kelas 10

IPS Sosiologi Kelas 10

IPS Sejarah Kelas 10

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 11 SMA/MA

Bahasa Indonesia Kelas 11

Pendidikan Pancasila Kelas 11

Bahasa Inggris Kelas 11

Bahasa Inggris Tingkat Lanjut Kelas 11

Matematika Kelas 11

Matematika Tingkat Lanjut Kelas 11

Informatika Kelas 11

IPS Sosiologi Kelas 11

IPS Ekonomi Kelas 11

PJOK Kelas 11

Perangkat Ajar Deep Learning Kelas 12 SMA/MA

Bahasa Indonesia

Pendidikan Pancasila

Bahasa Inggris

Bahasa Inggris Tingkat Lanjut Kelas 12

Matematika Kelas 12

Matematika Tingkat Lanjut Kelas 12

Informatika Kelas 12

IPS Sosiologi Kelas 12

IPS Ekonomi Kelas 12

PJOK

Mohon maaf atas berbagai kekurangan sebagai ucapan terima kasih saya sarankan dukung karya-karya saya melalui chanel telegram yang selalu saya update setiap harinya DISINI


Post a Comment for "Keputusan Mendikdasmen No 126-P-2025 tentang Pedoman Implementasi Pembelajaran Mendalam Pada Pendidikan PAUD, Dasar, Dan Menengah"